Well, april udah mau datang
bentar lagi. Dan kalian tahu? Apa kabar buruknya? Eng ing eng…
Penasaran ya? Gak kok gak, aku
gak telat datang bulan. Hanya saja masalahnya adalah blog archievnya hanya ada
satu postingan, dan itu artinya aku harus nulis sesuatu yang entah itu penting
atau tidak. Entah bahas daleman wanita atau bahas daleman cowo, eh tapi kalau
aku bahas daleman cowo, serius aku gak paham. Karena nanti kalau aku bahas
begituan dikiranya aku homo. Sudah jomblo, homo lagi. Kan repot.
Oh ya, dari kalian semua pasti
sekarang ada diantaranya yang hype
banget sama apa yang namanya foto. Pasti pengen memiliki foto yang bagus, wajah
perawan, eh rupawan. Dan view pemandangan yang bagus. Misal dibelakang WC
viewnya, atau tiduran di jamban sambil tainya gelantungan. Ah terserah…
Yang jelas, sekarang ini banyak
banget orang yang rela tampil bagus di foto. Titik. Inti permasalahannya itu. Berbagai
cara dilakukan orang-orang hype. Dari
melewati lembah hingga menuruni bukit hanya agar terlihat cantik luar dalam. Gimana
tuh cantik luar dalam, aku hanya tau panas dalam dan keluar didalam.
Ada berbagai cara sih biar foto
terlihat bagus ketika foto itu dilihat orang lain. Diantaranya adalah cara
dibawah ini:
Kalian dapat menggunakan berbagai
macam filter yang ada di sosial media. Eh btw filter itu kalau dibahasanya anak
mesin yang doyan motor, yang gak doyan cewe artinya saringan. Saringan itu apa
ya, ya saringan deh saringan ampas kelapa gitu. Sekarang ini hampir semua
sosial media memiliki filter bawaan yang dapat digunakan dengan langsung tanpa
bantuan pihak ketiga. Misal kalian mau posting foto disalah satu sosial media
dan sebut saja mawar namanya. Nah tinggal pilih tuh foto mana yang mau
diposting. Nanti klik next next aja tuh ya, ketemu dah sama berbagai macam
filter. Mulai dari normal sampai gak normal. Ada efek shepia, BW, BMW, eh mobil
bego itu. Pokok banyak deh. Udah gitu bisa juga di tambahin stiker. Dari stiker
love, kacamata, BH, eh bukan. Pokok gitu lah. Coba deh, bener kan?
Sampai-sampai nih ada filter foto
yang paling uptodate yaitu snapchat. Ada efek anjing, bunga-bunga dikepala,
julurin lidah yang bilamana kena gigi uang kembali. Tak jarang aplikasi ini
saking uptodatenya itu biasanya kalau ada event
gedhe gitu sering munculin efek yang terbaru. Misal saja pas ada final UCL,
tahu kan ya UCL? Itu loh singkatan dari Uasu Con Tit….. ah bukan. UEFA
CHAMPION LEAGUE. Anak bola pasti tahu, bola apa aja termasuk bola bekel
dan bola matamu. Eak.
Nah efek foto nya UCL waktu itu
yang kebetulan dalam laga final mempertemukan aku dan kamu dalam satu moment
hingga kita jatuh cinta satu sama lain lalu pacaran dan akhirnya putus lagi
lalu musuhan anjing-anjingan dll. Tsaahhh apalah ini.
Final mempertemukan Real Madrid
dan Juventus. Jadi ada efek bendera sama muka di oret-oret gitu. kalau real
madrid ya putih kebiruan. Sementara juventus putih keputihan. Ah bukan
kehitaman kalau gak salah. Lupa-lupa inget dulu mantan sering keputihan. Plakkk..
Ya berharap nanti pas ada event “No Bra” bolehlah ada
efek yang foto branya copot dengan sendirinya. Enghhhh…
Tapi ya aneh sih. Orang-orang
kalau dikatain anjing suka marah-marah. Diberi bunga kematian salah. Nah ini
giliran mereka pada make efek anjing dan bunga-bungah bangga banget diposting
sana sini.
Padahal nih kalau gak salah, foto
dengan menjulurkan lidah itu apa ya aku lupa, pokok intinya itu gak sopan dalam
agama islam dan tidak diperbolehkan. Apalagi wanita. Kalau wanita dilihat sih
masih mending ya. Nah giliran cowo yang julurin lidah, serius ngelihatnya
pengen banget nyodorin pantat pas keluar tai. Jilat noh jilat taiku.
Ini secara tidak langsung
berkaitan dengan tulisanku sebelumnya. Banyak sekali foto palsu disosial media
karena efek filter yang terlalu berlebihan. Hingga tak jarang muka terlihat
putih bersih bak pantat bayi. Kalau pantat kalian, aku yakin dah burikan.
Tapi efek filter ini cukup
memudahkan bagi orang-orang yang saat foto gak sengaja nih kelihatan belahan
dadanya. Tinggal tempel stiker, misal stiker melet keliatan lidah. Itu artinya
dia kode ke kita buat jilatin. Engghh. Bukan bukan. Itu hanya pikirku saja. Tapi
ya gunakan lah filter sesuai kebutuhan. Misal punya kulit hitam ya diterangin,
lampunya dinyalain. Kalau keputihan ya tinggal kasih obat aja beli di apotek
bilang ke apotekernya “Mbak beli obat keputihan”. Kelar.
Jadi jangan gampang tertipu
dengan foto. Foto palsu adalah tindak kejahatan penipuan yang sampai detik ini
masih dilegalkan oleh negara. Itu terbukti dari berbagai macam filter-filter
atau saringan yang terbaru. Ada yang jadi kurus ada juga yang jadi gemuk. Banyaklah
pokoknya. Yang penting berhati-hatilah jika kenal orang hanya melalui foto. Jangan
terlalu memiliki ekspetasi tinggi dan berlebih. Nanti kecewa :v
Emang lagi tren banget ya foto-foto pakai filter... Besar, kecil, tua, muda... semuanya pakai. Yah, kayaknya aku doang yang seumur-umur belum pernah foto pakai filter. Hahaha.
ReplyDelete